Kamis, 17 Mei 2012

SHE'S NOBODY



Pada bulan Juni, seorang musisi asal Amerika Serikat, Lady Gaga, direncanakan akan menggelar konser di Senayan Jakarta. Namun, banyak pihak yang melakukan protes atas kehadirannya. Umat Islam, melalui Majelis Ulama Indonesia (MUI), menolak keras kehadiran Lady Gaga di Indonesia. Sikap ini seiring dengan keputusan yang dikeluarkan pihak Kepolisian Daerah Jakarta, menolak konser Lady Gaga. Selain Indonesia, Malaysia pun menolak Lady Gaga. Yang terbaru adalah Filipina. Kelompok Kristiani  menolak Lady Gaga yang akan menggelar konser disana.

Sejak awal kemunculannya, Lady Gaga memang telah memicu kontroversi, bahkan di negaranya sendiri. Mari kita tengok sampul album terbarunya. Disitu terlihat  jelas gambar salib yang letaknya terbalik dan nama Judas yang bertengger tepat  diatas nama Lady Gaga.

Dalam agama KristianiJudas Iscariot (Yudas Iskariot) telah dianggap sebagai pengkhianat kepada Yesus . Ini disebabkan oleh tingkah lakunya yang telah melakukan penghianatan kepada Yesus dan pengikutnya.

Di kalangan orang Kristen, nama Yudas Iskariot sudah tidak asing lagi. Dia dianggap sebagai pengkhianat karena telah menyerahkan Yesus Kristus kepada imam-imam kepala dengan harga 30 keping perak (Matius 26:14-15).Matius 27:5 mencatat bahwa Yudas melemparkan uang perak yang diterimanya ke dalam Bait Suci, lalu pergi menggantung diri, dan kemudian oleh Imam-Imam uang tersebut dibelikan sebidang tanah, yang disebut Tanah Tukang Periuk, sebagai tempat pekuburan orang asing. Dalam Kisah Para Rasul 1:18 kemudian diceritakan bahwa Yudas Iskariot telah membeli sebidang tanah sebelum ia akhirnya "jatuh tertelungkup, dan perutnya terbelah sehingga semua isi perutnya tertumpah ke luar" -- tanah tersebut pada akhirnya dinamai Tanah Darah, atau Hakal-Dama.

Ohohohoh
I'm in love with Judas

Ohohohoh
I'm in love with Judas

Judas! Judaas Judas! Judaas
Judas! Judaas Judas! GAGA

Begitulah permulaan lirik lagu Lady Gaga ini yang jelas berpihak kepada Judas.

Ketika Gaga menyanyikan "I'm in love with Judas", salah seorang penari memakai baju bintang terbalik dikelilingi bahasa Hebrew. Simbol ini adalah lambang Baphomet yang menjadi lambang kepada Church Of Satanhttp://bundasuci28.blogspot.com/

Gambar salib yang terbalik, menandakan ketidakpercayaan Lady Gaga pada agama Kristiani. Ini menunjukkan mereka sangat anti terhadap Kristian. Mengherankan bukan? Mayoritas penduduk Amerika adalah Kristiani. Ini disebabkan warga Amerika sudah lama menolak kepercayaan mereka, jadi tidaklah heran jika Lady Gaga lahir di negara mereka.

Jika dicermati, begitu banyak simbol-simbol syaitan di video klip Lady Gaga. Tidak saja simbol, namun liriknya pun mengandung unsur kebencian pada tuhan dan kecintaannya pada syaitan. Coba kita dengar dan lihat video klip Alejandro.

Liriknya yang penuh penghinaan pada tuhan tergambar jelas. Lagi-lagi, Lady Gaga memakai lambang salib terbalik pada pakaiannya. Saat mengenakan pakaian itu, Lady Gaga menutup sebelah matanya, yang melambangkan “one seeing eye”. Salib terbalik dan pentagram terbalik adalah simbol yang selalu digunakan untuk berhubung dengan syaitan dan ritual memuja dan menyeru syaitan.

Begitu seringnya Lady Gaga menghina agama Kristiani dalam setiap lagu dan video klipnya. Bukan tidak mungkin suatu saat pun, Lady Gaga akan menghina agama lain, Islam misalnya. Dan ini tidak dicermati oleh media dan beberapa kelompok masyarakat.

Agenda illuminati untuk memisahkan agama dari kehidupan pribadi sudah mencapai tujuan. Hal ini tergambar jelas pada mayoritas masyarakat barat yang menjadikan Lady Gaga sebagai idolanya.

Bagaimana dengan Indonesia? Sebagian kecil masyarakat, sudah terpengaruh. Misalnya saja, seorang artis yang terkenal dengan goyang erotisnya berkata bahwa kenapa Lady Gaga dilarang? Hal ini tidak ada hubungannya dengan moral. Artis lainnya pun mengatakan hal yang hampir sama. Ia berkata bahwa, Lady Gaga bukanlah babi, jadi tidak pantas jika diharamkan.

Siapa pihak yang paling dirugikan jika Lady Gaga tampil di Indonesia? Tentu saja umat Islam. Dan, siapa pihak yang paling dirugikan jika Lady Gaga tidak tampil di Indonesia? Jawabannya adalah pihak promotor dan para pembeli karcis.

Mana yang mayoritas?

Lady Gaga is nobody. Ia bukanlah pejuang Hak Asasi Manusia, bukan anggota pecinta alam seperti Greenpeace, bukan pula penyumbang dana untuk anak-anak yang kesusahan seperti Bill Gates. Lady Gaga hanyalah seorang penyanyi, pemuja syaitan, yang menggunakan seluruh kemampuannya untuk mencapai kekayaan dunia sebanyak-banyaknya.

Layakkah seorang Lady Gaga dibela dan kedatangannya diperjuangkan oleh “banyak” pihak? Dibicarakan hampir diseluruh media televsi, koran dan radio?

Silakan direnungkan.




sumber :

1 komentar:

  1. salam gan ...
    menghadiahkan Pujian kepada orang di sekitar adalah awal investasi Kebahagiaan Anda...
    di tunggu kunjungan balik.nya gan !

    BalasHapus