Mimpi-mimpi telah ditorehkan.....
Rencana-rencana telah dibuat...
Namun, ketika itu semua tak berjalan lancar, bersabarlah dan
tetap melangkah. Karena, tak ada satu perbuatan baik pun yang sia-sia.
Saat kita menanti kedatangan seseorang yang tak kunjung
datang, saat menunggu itu pun bukanlah hal yang sia-sia. Banyak hal yang bisa
dilakukan saat menunggu. Selalu membawa buku, adalah cara ampuh untuk membunuh
waktu. Jika yang dinanti tak kunjung tiba, tidaklah mengapa. Karena, kita telah
menunjukkan padanya untuk menepati janji, untuk menghargai waktu, untuk
menghargai apa yang telah kita dan ia katakan. Maka, menunggu seseorang yang
tak kunjung datang, bukanlah pekerjaan sia-sia.
Ketika apa yang kita kerjakan tidak dihargai orang lain,
maka, bersabarlah. Tidak ada pekerjaan yang sia-sia. Dengan tetap bekerja, kita
telah menunjukkan komitmen pada apa yang telah kita ucapkan. Dengan tetap
bekerja, kita menggali segala kemampuan yang kita miliki, kita mencari tau
tentang segala hal yang berkaitan dengan pekerjaan, dan kita telah buat
pekerjaan itu dengan sebaik-baiknya. Maka, tidak ada yang perlu kita risaukan
saat pekerjaan kita tidak dihargai oleh orang lain. Karena, kita telah berbuat
yang terbaik dan itu sangat bermanfaat bagi diri kita sendiri.
Diremehkan dan dipandang sebelah mata ? Tidak mengapa. Tidak
masalah sama sekali. Menjadi underdog, justru merupakan suatu keberuntungan. Karena,
dengan begitu, tidak ada yang memperhatikan keseriusan kita dalam melakukan
sesuatu. Mundur satu langkah, untuk maju sepuluh langkah, adalah yang terbaik. Dari
pada merenungi nasib menjadi orang yang diremehkan, lebih baik kita bersyukur,
bersabar dan teruslah berbuat yang terbaik.
Hal apapun yang kita lakukan, sejak pagi hingga malam
menjelang, sepanjang itu untuk kebaikan, yakinlah, tidak ada yang sia-sia. Menjawab
sms curhat teman, kelihatannya hal yang kecil, namun yakinlah, bagi kita
mungkin hal kecil, tapi bagi teman kita, merasa dihargai saat kita membalas
smsnya.
Atau memberi senyum pada orang lain. Senyum yang tulus
ikhlas, akan menyejukkan orang yang melihatnya. Yakinlah, memberi senyuman tidaklah
sia-sia. Bayangkan jika seseorang yang sedang mempunyai masalah berat, kita
sapa dan kita beri senyum yang tulus. Walau sejenak, ia merasa ada orang yang
peduli padanya. Walau sesaat, ia merasa masalahnya menjadi ringan.
Yakinlah, didunia ini, tidak ada perbuatan baik yang
sia-sia. Walau kecil dimata kita, mungkin saja, sangat berharga bagi orang
lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar